Taman Nasional Bunaken merupakan salah satu taman laut yang letaknya di Provinsi Sulawesi Utara, Indonesia. Taman Nasional tersebut terletak di segitiga terumbu karang: yang mana menjadi habitat untuk 390 spesies terumbu karang dan bermacam spesies ikan, reptil, mamalia laut dan moluska.
Taman Nasional ini merupakan perwakilan ekosistem laut di Indonesia, meliputi terumbu karang, ekosistem pantai dan padang rumput laut.
Taman Nasional Bunaken secara resmi didirikan pada tahun 1991 dan merupakan salah satu taman laut pertama Indonesia. Pada tahun 2005, Indonesia mendaftarkan taman nasional ini kepada UNESCO untuk dimasukan kedalam Situs Warisan Dunia.
Taman Nasional Laut Bunaken ditemukan oleh sekolompok penyelam dari Kota Manado yang mencoba melakukan kegiatan ekspedisi penyelaman di tempat ini yang dilakukan pada tahun 1975.
Di daratan, pulau ini kaya dengan arecaceae, sagu, silar, kelapa dan woka. Sementara itu, Taman Nasional Bunaken juga memiliki jenis hewan yang tinggal di daratan, seperti kuskus dan rusa. Hutan mangrove di Taman Nasional Bunaken menjadi habitat lobster, moluska, burung laut dan kepiting.
Pemerintah Indonesia mengajukan permohonan agar taman tersebut terdaftar sebagai salah satu daftar Situs Warisan Dunia UNESCO, yang memberikan perlindungan tambahan.
Taman Nasional Bunaken mendapat pendanaan yang cukup namun taman ini mengalami degradasi kecil akibat penambangan terumbu karang, kerusakan akibat jangkar, penggunaan bom dan sianida dalam menangkap ikan, kegiatan menyelam dan sampah. World Wildlife Fund (WWF) memberikan bantuan konservasi sebagai bagian dari "Sulu Sulawesi Marine Eco-region Action Plan". Konservasi meliputi patroli, yang berhasil mengurangi penggunaan bom dalam menangkap ikan.
0 Response to "Fakta Unik Taman Nasional Bunaken"
Posting Komentar